Berita hangat waktu ini, yakni tentang Ikan Kerapu Raksasa Seukuran Manusia Ditemukan di Aceh, Beratnya 90 Kilogram.
Indonesia memang memiliki potensi maritim yang besar. Lautnya kaya akan terumbu karang, ikan, dan biota laut yang melimpah. Salah satu buktinya satu ini, nelayan di Desa Sinabang, Simeulue, Aceh memperlihatkan hasil tangkapannya.
Seekor kerapu besar seukuran manusia dengan berat 90kg tampak diangkat oleh 3 orang laki-laki dewasa. Foto ini pertama kali di posting sebuah akun instagram pada 26 November 2016.
Ikan yang dijual di pasaran biasanya memiliki panjang 50cm, berbeda dengan ikan kerapu yag ada di Pelabuhan Nelayan Desa Sinabang ini panjangnya 270cm.
Foto ikan kerapu raksasa tersebut juga diposting ulang oleh akun penggiat wisata di Aceh. Kerapu ini adalah jenis kertang bertulang sejati (Osteichthyes) terbesar di terumbu karang dan merupakan salah satu ikan terpopuler di perairan Indonesia.
Kerapu kertang biasanya dibudidayakan dan layak untuk dikonsumsi. Nama ilmiahnya adalah Epinephelus lanceolatus secara internasional dikenal dengan nama Giant Grouper. Penyebaran ikan ini meliputi pesisir barat Afrika hingga ke Hawaii (Indo-Pasifik) di perairan yang beriklim tropis maupun sub - tropis.
Di Australia ikan ini dijuluki "Queensland groper" karena banyak ditemukan di daerah Queensland. Kerapu kertang banyak ditemukan di laut Indonesia yang masih bagus kondisi terumbu karangnya.
Meskipun penyebarannnya luas, kerapu ini cenderung jarang dijumpai dibanding kerapu jenis lainnya. Termasuk ke dalam karnivora yang memakan ikan yang lebih kecil, kepiting, lobster bahkan hiu dan ikan buntal.
Provinsi Aceh sendiri merupakan provinsi yang dianugerahi potensi perikanan dan kelautan yang melimpah. Produksi perikanan laut aceh terus mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Begitu kayanya biota laut kita, mari kita lestarikan bersama laut Indonesia.