Benarkah Makanan pedas bisa bikin badan sejuk di musim panas?

Related image
Kalau sama yang namanya makanan pedas, waaahh.... orang indonesia banyak yang doyan lhoo.Gak heran kalau kuliner pedas dengan level tertentu seolah menjadi tren baru. Cuaca Indonesia yang tropis justru mendorong sebagian besar orang untuk makan makanan pedas. Ada sensasi tersendiri ketika menyantapnya. 

Udara yang panas juga memicu kita untuk minum minuman dingin. Ternyata ada yang cara yang lebih baik untuk menyejukkan badan dari pada minuman dingin, yaitu minuman panas/hangat dan makanan pedas.Tahukah kamu, ternyata rasa pedas juga bisa mendinginkan tubuh kita lho. Gak percaya? Simak penjelasannya.

Terbiasa melawan hawa panas dengan minuman dingin.
Udara yang panas identik dengan minuman atau camilan yang dingin. Kecenderungan ini juga sama dengan saat kita kepedasan. Kita memilih minuman yang dingin seperti es teh, ketimbang minum teh panas.
Karena minuman dingin akan menetralisir rasa pedas dan efek panas. Tapi, hal ini terjadi hanya sementara, sebetulnya tidak menghentikan rasa panas itu sepenuhnya.

Makan makanan pedas justru disarankan saat hawa panas.
Ternyata, cabe justru disarankan dikonsumsi saat hawa panas. Mungkin terdengar aneh, karena makanan pedas justru akan memacu rasa panas semakin menjadi-jadi. Tapi, rahasianya justru pada keringat yang kita keluarkan saat kepedasan.
Rasa pedas pada cabe disebabkan oleh capsaicin, zat yang mampu memicu respon saraf tubuh. Makanan pedas mampu 'menggairahkan' reseptor kulit yang biasanya merespon panas. Tubuh pun berusaha menetralkannya dengan mengeluarkan keringat.

Tapi, reaksi tiap orang berbeda terhadap rasa pedas
Makanan pedas memang dapat membantu 'menenangkan' hawa panas. Tapi hal ini gak bakal manjur kalau kamu gak menikmatinya, lho. Pada beberapa orang yang gak suka pedas dan rempah-rempah, reseptor tidak akan bekerja dengan baik mengeluarkan keringat. 
Reaksi terhadap rasa pedas diatur neurotransmitter yang disebut zat "P" (pain: rasa sakit). Zat "P" bisa berkurang keaktifannya, jika kamu sering makan makanan panas.
Butuh waktu beberapa hari untuk mengembalikannya. Untuk mengaktifkannya dengan normal dan tidak menyakitkan, berlatihlah untuk menambahkan rasa pedas secara bertingkat ke makananmu setiap hari.
Nah, sekarang sudah tahu kan kalau hawa lagi panas-panasnya, apa yang harus kamu lakukan?

close