Inilah sebuah renungan singkat mengapa orang baik seringkali terluka. Semoga renungan ini bisa membuka pola pikir kita terhadap pengorbanan orang baik. Sebab orang baik selalu mendahulukan orang lain. Pada semesta kebahagiaannya, beliau tidak menyediakan untuk dirinya sendiri, kecuali hanya sedikit.
Kenapa orang baik sering tertipu? Karena orang baik selalu memandang orang lain tulus seperti dirinya. Ia tidak menyisakan sedikitpun prasangka bahwa orang yang ia pandang penyayang mampu mengkhianatinya.
Kenapa orang baik sering dihina? Karena orang baik tak pernah diberi kesempatan membela dirinya. Ia hanya harus menerima, meski bukan ia yang memulai perkara.
Kenapa orang baik sering meneteskan air mata? Karena orang baik tidak ingin membagi kesedihan. Ia terbiasa mengobati sendiri lukanya, dan percaya bahwa suatu saat Allah akan mengganti kesedihannya dengan kebahagiaan.
Tapi, kenapa orang baik tak pernah membenci orang yang melukainya? Karena orang baik selalu memandang bahwa di atas semua, Allah-lah hakikatnya. Jika Allah yang mengarahkan gerak-gerik hidupnya, bagaimana ia akan mendebat kehendak-Nya. Itulah sebabnya orang orang baik tidak memiliki dendam dalam kehidupannya.
Semoga Allah menjadikan kita orang-orang yang baik. Aamiin.